Chua, Meli (2023) Analisis Financial Distress dengan Metode Altman, Zmijewski dan Springate untuk Memprediksi Kebangkrutan Perusahaan di Indeks Saham Syariah Indonesia. Skripsi thesis, Prodi Manajemen.
Text
cover.pdf - Submitted Version Download (2MB) |
|
Text
bab I.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
bab II.pdf - Submitted Version Download (5MB) |
|
Text
bab III.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
|
Text
bab V.pdf - Submitted Version Download (262kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan sektor manufaktur sub sektor barang konsumsi terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia dengan metode altman, zmijewski dan springate. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor manufaktur sub sektor barang konsumsi yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2017- 2021, dimana dengan teknik sampel purpose sampling diperoleh jumlah sampel 13 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) berdasarkan metode altman, terdapat perusahaan yang mengalami financial distress yaitu FOOD periode 2017- 2020, INDF periode 2020, KAEF periode 2017 dan 2018-2021, serta UNVR periode 2021. Berdasarkan tingkat akurasi, metode prediksi altman memperoleh prosentase sebesar 18,46%. Hal ini menunjukkan bahwa metode z-score mampu memprediksi terjadinya kesulitan keuangan pada perusahan sub sektor konsumsi yang terdaftar di ISSI. 2) Berdasarkan metode zmijewski, terdapat perusahaan yang mengalami financial distress yaitu FOOD periode 2017 dan UNVR periode 2021. Berdasarkan pengujian akurasi, model zmijewski sangat rendah yaitu sebesar 3,01%. 3) Berdasarkan metode springate, terdapat perusahaan yang mengalami financial distress yaitu FOOD periode 2017-2020, HOKI periode 2021, ICBP periode 2021, INDF periode 2018-2021, KAEF, PCAR, dan WOOD periode 2017- 2020. Berdasarkan perhitungan akurasi, metode springate memiliki nilai keakuratan 35,39% dalam memperediksi terjadinya financial distress. Springate akhirnya memilih empat rasio keuangan untuk menentukan apakah sebuah perusahaan sehat atau berpotensi bangkrut
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Financial distress, altman, zmijewski, springate: Financial distress, altman, zmijewski, springate |
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 650-659 Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan > 658.15 Manajemen Keuangan |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Manajemen |
Depositing User: | Susila Novmbrita |
Date Deposited: | 25 May 2023 09:43 |
Last Modified: | 20 Jun 2024 09:15 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/2876 |
Actions (login required)
View Item |