Fathurrahman, Muhammad Angga (2023) Perbandingan Hukum Indonesia dan Inggris Berdasarkan Uncitral Model Law terhadap Asas Ketertiban Umum Putusan Arbitrase International. Skripsi thesis, Prodi Ilmu Hukum.
Text
cover.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
bab I.pdf - Submitted Version Download (3MB) |
|
Text
bab II.pdf - Submitted Version Download (18MB) |
|
Text
bab III.pdf - Submitted Version Download (836kB) |
|
Text
bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
|
Text
bab V.pdf - Submitted Version Download (709kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (25MB) | Request a copy |
Abstract
enelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pengaturan hukum arbitrase internasional mengenai asas ketertiban umum yang berlaku di hukum Indonesia dan Inggris. Arbitrase sebagai lembaga altenatif penyelesaian sengketa diatur secara khusus dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Hasil putusan arbitrase adalah final, binding dan mengikat bagi para pihak yang bersengketa. Putusan arbitrase yang melibatkan unsur asing disebut sebagai putusan arbitrase internasional, dimana pelaksanaan dan pengakuan dari putusan arbitrase internasional menggunakan konvensi yang telah disepekati oleh negara-negara anggota konvensi yakni Konvensi New York 1958. Hukum nasional terlibat sebagai dasar pembanding ketertiban umum dalam putusan arbitrase internasional baik dalam sistem hukum Indonesia dan Inggris. Penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif, dengan analisis secara deksriptif paraturan perundangan-undangan dan putusan terkait untuk menjawab rumusan masalah dalam penelitian ini. Hasil analisis secara pembandingan hukum menunjukkan bahwa sistem hukum di Indonesia menggunakan interpretasi secara luas (broad interpretation) dan bersifat domestic public policy artinya ketertiban umum dibandingkan dengan hukum positif dan kepentingan nasional. Sementara dalam hukum Inggris yang menganut sistem common law dan preseden menjadi sumber hukum utama, ketertiban umum ditafsirkan secara sempit (narrow interpretation) dan bersifat international public policy artinya ketertiban umum dilihat berdasarkan putusan hakim terdahulu dan ketertiban umum dikaji pada aspek fundamental masyarakat suatu negara
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Arbitrase, Hakim, Ketertiban Umum, Konvensi, Putusan: Arbitration, Convention, Decision, Judge, Public Order |
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340-349 Ilmu Hukum > 341 Hukum Internasional |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Lia Priscilla |
Date Deposited: | 31 Oct 2023 04:38 |
Last Modified: | 08 Jul 2024 11:15 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/5617 |
Actions (login required)
View Item |