Simamora, Esther Valentina (2020) Pengaruh Rasio Keuangan dan Inflasi terhadap Return Saham pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Skripsi thesis, Prodi Akuntansi.
Text
cover s.d bab III.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text
bab IV & V.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (592kB) | Request a copy |
Abstract
Salah satu investasi yang sangat diminati investor adalah di bidang manufaktur. Tujuan berinvestasi di pasar modal adalah untuk mendapatkan return saham sesuai yang diharapkan. Untuk mengukur return saham hal yang perlu dilakukan investor adalah harus menganalisis perkembangan kinerja perusahaan dengan menganalisis rasio keuangan dan ditingkat ekonomi makro mengetahui inflasi yang sedang terjadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan dan inflasi terhadap return saham pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan SPSS 23. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling method. Sampel yang digunakan adalah 11 perusahaan makanan dan minuman selama 5 tahun sebanyak 55 data. Pengujian data berdasarkan analisis statistik deskriptif, berupa uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda dan pengujian hipotesis. Hasil pengolahan data menunjukkan rasio keuangan (current ratio, return on asset, debt to equity ratio, total asset turn over, earning per share) dan inflasi secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Sedangkan secara parsial diperoleh hasil bahwa current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham karena nilai thitung 0,443 < ttabel 1,67722 dan nilai signifikan 0,659 > 0,05. Return on asset berpengaruh signifikan terhadap return saham disebabkan nilai thitung 2,2252 > ttabel 1,67722 dan nilai signifikan 0,0029 < 0,05. Debt to equity ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham dengan ditunjukkan nilai thitung 0,988 < ttabel 1,67722 dan nilai signifikan 0,328 > 0,05 . Total asset turn over tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham (nilai thitung 0,495 < ttabel 1,67722 dan 0,623 > 0,05). Earning per share tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham dengan ditunjukkan nilai thitung 0,730 < ttabel 1,67722 dan nilai signifikan 0,469 > 0,05. Inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham dengan perolehan nilai thitung -0,070 < ttabel 1,67722 dan nilai signifikan 0,944 > 0,05.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Inflasi, Rasio Keuangan, Return Saham, Bursa Efek Indonesia (BEI) |
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 330-339 Ilmu Ekonomi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Akuntansi |
Depositing User: | Chrisna Sumbayak |
Date Deposited: | 19 Jan 2021 04:17 |
Last Modified: | 01 Apr 2021 09:10 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/102 |
Actions (login required)
View Item |