An Analysis Of The Types And Functions Of Irony Expressions In Twitter: Semantic Approach

Yuliana, Dina (2018) An Analysis Of The Types And Functions Of Irony Expressions In Twitter: Semantic Approach. Skripsi thesis, Prodi Sastra Inggris.

[img] Text
cover s.d bab III.pdf - Submitted Version

Download (408kB)
[img] Text
bab IV s.d V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (463kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berfokus pada ironi, sebuah fenomena umum yang sebenarnya terjadi setiap hari. Ironi adalah seni berbahasa yang diterapkan dalam percakapan sehari-hari ketika orang-orang menolak menggunakan bahasa secara literal. Peneliti bertujuan untuk mengetahui jenis and fungsi ekspresi ironis di Twitter sebagai salah satu situs jejaring sosial terpopuler. Penelitian ini harus dilakukan karena ironi sering dianalisis hanya dalam karya sastra. Pada kenyataanya, ironi bukan sekadar majas yang hanya ada dalam karya sastra; ironi juga ada dalam percakapan dan situasi sehari-hari. Peneliti menggunakan pendekatan Semantik sebagai ruang lingkup utama untuk menganalisis. Peneliti juga menggunakan teori tipe ironi Muecke dan teori fungsi ironi Hutcheon sebagai referensi dasar dan teori lain yang relevan sebagai pendukung. Peneliti menerapkan metode observasi simak libat bebas cakap dalam mengumpulkan data. Dalam menganalisis data, peneliti menerapkan model Miles & Huberman yang mencakup pengurangan data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasilnya menunjukkan bahwa ada dua jenis ironi yang ditemukan di Twitter. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa jenis ironi yang dominan terjadi adalah ironi situasional. Ironi situasional mencakup 60% dari keseluruhan data dan ironi verbal mencakup 40%. Adapun fungsinya, fungsi yang dominan digunakan adalah fungsi reinforcing dengan total delapan kejadian, diikuti dengan fungsi distancing/self-protective yang muncul sebanyak enam kali. Peneliti membuat kesimpulan bahwa ironi yang paling sering terjadi di Twitter adalah ironi situasional yang terjadi karena kesalahan manusia dan kejadian yang tidak dapat diprediksi. Ironi pada umumnya digunakan untuk mengungkapkan perasaan dan menggarisbawahi sudut pandang pembicara terhadap situasi yang ada dan mengkritik kejadian tertentu tanpa menghakimi secara eksplisit.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ironi, Semantik, Twitter: Irony, Semantics, Twitter
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 390-399 Adat Istiadat, etiket, Folklor > 398.9 Peribahasa
800 Kesusastraan > 800-809 Teori Kesusastraan dan Retorika > 808.062 Abstrak dan Ringkasan Sastra
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sastra Inggris
Depositing User: Susila Novmbrita
Date Deposited: 30 Aug 2023 07:28
Last Modified: 30 Aug 2023 07:28
URI: http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/3518

Actions (login required)

View Item View Item