Aritonang, Ayu Lestari (2022) Tinjauan Yuridis Penyitaan Barang Milik Penyewa Kos Akibat Menunggak Pembayaran. Skripsi thesis, Prodi Ilmu Hukum.
Text
cover.pdf - Submitted Version Download (3MB) |
|
Text
bab I.pdf - Submitted Version Download (3MB) |
|
Text
bab II.pdf - Submitted Version Download (8MB) |
|
Text
bab III.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy |
|
Text
bab V.pdf - Submitted Version Download (398kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version Download (737kB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy |
Abstract
Kerapkali terjadi masalah di dalam melakukan perjanjian sewa menyewa. Pihak yang menyewakan mengalami banyak kerugian akibat keterlambatan pembayaran uang kos. Dalam hal ini sering kita temukan, dan sering terjadi pemiilik kos dengan sendirinya menyita barang untuk dijadikan jaminan dan ditahan sebagai pengganti dari kekurangan pembayaran kos, akibatnya masalah yang terjadi atas penyitaan barang tersebut menjadi suatu masalah baru. Dengan itu penulis ingin meneliti dengan penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif adalah metode penelitian yang mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam Peraturan PerundangUndangan dan serta peraturan peraturan lainnya. Penyitaan barang milik penyewa kos tidak dapat dilaksanakan berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.Penyitaan barang milik penyewa kos adalah bertentangan dengan hukum. Penyelesaian hukum hanya dengan terlebih dahulu memberikan somasi kepada penyewa kos sebagai peringatan atas kelalaian pembayaran uang sewa. Atas perbuatan wanprestasi pemberi sewa dapat menuntut atas pembayaran sewa disertai bunga sesuai berdasarkan pada Pasal 1243 KUH Perdata Ganti kerugian atas perbuatan melawan hukum seusia dengan Pasal 1365 KUH Perdata. Penyelesaikan permasalahan pembayaran sewa kos ini secara kekeluargaan terlebih dahulu. Penyewa kos dapat membicarakan kembali dengan pemilik kos terkait alasan keterlambatan atau alasan mengapa tidak mampu membayar sewa untuk menemukan solusi terbaik bagi kedua pihak. Selain itu, penyewa kos dan pemilik kos dapat menyepakati bersama untuk memundurkan tenggang waktu pembayaran sewa atau memberi kemudahan pembayaran sewa dengan mekanisme cicilan, yang dapat dimanafaatkan untuk dituangkan secara tertulis. Kata kunci: Kos, Sewa Menyewa, Penyitaan Barang
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kos, Sewa Menyewa, Penyitaan Barang: Boarding, Rent, Confiscation of Good |
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340-349 Ilmu Hukum > 346 Hukum Privat, Hukum Perdata |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Melsa Yulia Putri |
Date Deposited: | 14 Jun 2022 03:21 |
Last Modified: | 30 Nov 2024 09:18 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/1602 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year