Safitri, Vira (2022) Dissociative Identity Disorder Portrayed in "Tell Me Your Dreams" by Sidney Sheldon: Psychological Approach. Skripsi thesis, Prodi Sastra Inggris.
Text
cover.pdf - Submitted Version Download (2MB) |
|
Text
bab I.pdf - Submitted Version Download (3MB) |
|
Text
bab II.pdf - Submitted Version Download (4MB) |
|
Text
bab III.pdf - Submitted Version Download (836kB) |
|
Text
bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy |
|
Text
bab V.pdf - Submitted Version Download (670kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy |
Abstract
Perilaku abnormal merupakan salah satu kategori yang menjadikan manusia itu unik dan menjadi bagian dari banyak penelitian saat ini. Gangguan jiwa merupakan salah satu perilaku abnormal yang dapat dimiliki oleh siapa saja di lingkungan sosial. Penelitian skripsi ini menggunakan sumber data dari novel “Tell Me Your Dreams” karya Sidney Sheldon. Secara teoritis, penelitian ini bertujuan untuk memberikan teori dan bahan kajian sastra tentang pendekatan psikologis dalam karya sastra. Secara praktis, penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan pengetahuan tentang salah satu gangguan jiwa yang disebut gangguan identitas disosiatif atau dikenal dengan DID yang digambarkan dalam novel. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Selain itu, penelitian ini akan menggunakan narasi dan dialog dalam novel sebagai data. Pendekatan psikologis diterapkan sebagai pendekatan untuk menganalisis DID tokoh utama. Penelitian ini menggunakan teori psikoanalitik oleh Sigmund Freud dan DID oleh American Psychiatric Association dalam buku Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder Edisi Kelima. Dalam pengumpulan data, penelitian ini akan menggunakan metode observer sebagai partisipan atau non partisipan yang didirikan oleh Creswell dan Poth. Data tersebut akan dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif yang diteorikan oleh Ratna. Data ini akan disajikan dengan menggunakan strategi kualitatif yang diteorikan oleh Creswell dan Poth. Akhirnya, hasil penelitian ini menemukan bahwa, gejala DID semua terlihat karena Ashley mengalami semua gejala DID yang telah dimasukkan dalam teori. Selanjutnya Ashley sebagai tokoh utama novel ini memiliki struktur psikis yang tidak seimbang sehingga Ashley mengalami DID sejak berusia enam tahun. DID menyebabkan Toni dikuasai oleh id-nya dan juga Alette oleh ego-nya yang menyebabkan mereka menimbulkan masalah bagi Ashley
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | gangguan identitas disosiatif, gangguan jiwa, psikoanalisis, pendekatan psikologis, deskriptif kualitatif : dissociative identity disorder, mental disorder, psychoanalysis, psychological approach, qualitative descriptive |
Subjects: | 400 Bahasa > 420-429 Bahasa Inggris, Anglo-Saxon > 420 Bahasa Inggris 100 Filsafat dan Psikologi > 150-159 Psikologi/Ilmu Jiwa > 150.195 Psikoanalisis |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Sastra Inggris |
Depositing User: | Users 151 not found. |
Date Deposited: | 09 Jun 2022 02:46 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 08:49 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/1570 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year