Sistem Pakar Diagnosis Kerusakan Cable Fiber To The Home Dengan Metode Forward Chaining

Hamonangan, Evander (2021) Sistem Pakar Diagnosis Kerusakan Cable Fiber To The Home Dengan Metode Forward Chaining. Skripsi thesis, Prodi Teknik Informatika.

[img] Text
cover s.d bab III.pdf - Submitted Version

Download (2MB)
[img] Text
bab IV s.d V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (947kB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan teknologi Telekomunikasi sebagai kebutuhan berkomunikasi saat ini, telah berkembang dengan pesatnya. Pada perkembangan telekomunkasi yang pesat ini yang dibutuhkan sarana media transmisi yang mampu menyalurkan informasi dengan kapasitas besar dan kecepatan transfer data yang memumpuni. Pada perkembangan teknologi komunikasi ini dibutuhkan media transmisi yang memumpuni dari segi kapasitas maupun kecepatan transfer data. Media transmisi itu sendiri adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi. Media transmisi pada saat ini sudah mulai berkembang, baik dari media transmisi jenis Guided Transmission (Media transmisi terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kable) maupun media transmisi jenis Unguided Transmission (Media transmisi yang tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunkan system gelombang). Salah satu media transmisi yang sudah digunakan adalah serat optic. Teknologi penggunaan kable serat optic sebagai media transmisi dalam system telekomuniasi disebut sebagai JARKOLAF (Jaringan Lokal Akses Fiber). JARKOLAF menawarkan kecepatan data lebih cepat. Salah satu perkembangan JARKOLAF yaitu FTTH (Fiber To The Home). Fiber To The Home menggunakan koneksi internet broadband yang memakai kabel serat optic untuk pengguna personal atau rumahan. Seperti yang sudah diketahui, sistem berbasis optic dapat menghantarkan beragam informasi digital, seperti suara,video,data, dan sebagainya secara lebih efektif. Pada perancangan konfigurasi Fiber To The Home (FTTH), para pegguna jaringan ini sering mengalami peningkatan redaman. vi Gangguan tersebut biasa terjadi karena adanya peningkatan nilai redaman yang melewati batas wajar redaman yang ditentukan yaitu maksimal 28 dB

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Fiber Optic, Metode Forward Chining, Sistem Pakar, Expert System, Optical Fiber, Forward Chining Method
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 620-629 Ilmu Teknik dan yang Berkaitan > 621.382 Teknik Komunikasi
600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 660-669 Teknologi Kimia dan Ilmu yang Berkaitan > 666.157 Serat Kaca
600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 680-689 Produksi untuk Keperluan Khusus > 681.2 Produksi Alat-alat untuk Tes, Pengujian dan Sensor
Divisions: Fakultas Teknik dan Komputer > Teknik Informatika
Depositing User: Melsa Melsa
Date Deposited: 28 Sep 2021 03:38
Last Modified: 28 Sep 2021 04:08
URI: http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/1270

Actions (login required)

View Item View Item