Analisis Hukum Pidana terhadap Pelaku Penipuan dalam Jual Beli Akun Permainan Online yang Dilakukan Melalui Media Sosial

Meilina, Dina (2024) Analisis Hukum Pidana terhadap Pelaku Penipuan dalam Jual Beli Akun Permainan Online yang Dilakukan Melalui Media Sosial. Skripsi thesis, Prodi Ilmu Hukum.

[img] Text
cover.pdf - Submitted Version

Download (2MB)
[img] Text
bab I.pdf - Submitted Version

Download (2MB)
[img] Text
bab II.pdf - Submitted Version

Download (4MB)
[img] Text
bab III.pdf - Submitted Version

Download (1MB)
[img] Text
bab IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text
bab V.pdf - Submitted Version

Download (1MB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version

Download (975kB)
[img] Text
lampiran.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penipuan dalam perdagangan akun permainan online menjadi tanggung jawab hukum yang harus diselesaikan untuk menciptakan masyarakat yang beradab dan tertib serta untuk mencegah perilaku anti-sosial yang bertentangan dengan prinsip prinsip ketertiban sosial dan hukum. Pentingnya hal ini adalah agar masalah penyalahgunaan teknologi tidak menimbulkan kekhawatiran sosial dan merugikan masyarakat. Pertanyaan yang muncul mencakup apakah penipuan dalam perdagangan akun permainan online dapat dianggap sebagai tindak pidana penipuan dan apakah pelaku penipuan tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah penipuan dalam perdagangan akun permainan online dapat dikategorikan sebagai tindak pidana, serta apakah pelakunya dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis normatif dengan pendekatan analisis kualitatif yang interaktif dan konseptual, dimana fokusnya adalah untuk menemukan, mengidentifikasi, mengelola, dan menganalisis bahan hukum guna memahami makna, signifikansi, dan relevansinya. Penipuan dalam perdagangan akun permainan online dapat dianggap sebagai tindak pidana penipuan karena telah memenuhi unsur-unsur penipuan sesuai dengan Pasal 378 KUHP maupun Pasal 28 ayat (1) UU ITE. Pelaku penipuan tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara hukum berdasarkan syarat-syarat yang mengatur pertanggungjawaban pidana penipuan dalam ranah digital, yaitu terpenuhinya segala unsur kejahatan menurut hukum pidana dan/atau menurut UU ITE. Pihak kepolisian sebagai penegak hukum harus memiliki pemahaman yang kuat terhadap UU ITE agar dapat mengkualifikasikan penipuan dalam perdagangan akun permainan daring sebagai tindak pidana penipuan dan memproses pelakunya sesuai dengan hukum yang berlaku. Para pemain game yang menjadi korban penipuan dalam perdagangan akun permainan daring diharapkan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib agar dapat ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Penipuan, Permainan Online, Pertanggungjawaban : Fraud, Online Gaming, Liability
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 300 - 309 Sosiologi dan Antropologi > 302.23 Media Komunikasi, Media Massa
300 Ilmu Sosial > 340-349 Ilmu Hukum > 345 Hukum Pidana
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Ilmu Hukum
Depositing User: Lia Priscilla
Date Deposited: 15 Oct 2024 10:56
Last Modified: 15 Oct 2024 10:56
URI: http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/6328

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year