Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Karyawan pada PT Samator Gas Industri Batam

Marisandi, Riyan (2019) Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Karyawan pada PT Samator Gas Industri Batam. Skripsi thesis, Prodi Teknik Industri.

[img] Text
cover s.d bab III.pdf - Submitted Version

Download (9MB)
[img] Text
bab IV s.d bab V.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kelelahan kerja merupakan salah satu permasalahan kesehatan dan keselamatan kerja yang dapat menjadi faktor resiko terjadinya kecelakaan pada saat bekerja. Kelelahan kerja menyebabkan dapat berkurangnya kemampuan fisik dan mental sebagai akibat dari penggunaan berlebihan pada fisik, mental atau emosional yang juga dapat mengurangi hampir seluruh kemampuan fisik termasuk kekuatan, kecepatan reaksi, koordinasi dan pengambilan keputusan atau keseimbangan. Kelelahan pada pekerja dapat mengakibatkan menurunnya kesiagaan dan perhatian, penurunan dan hambatan persepsi serta waktu reaksi pada saat mengemudi. Selain itu pekerja akan mengantuk dan kemungkinan akan kehilangan kewaspadaan. Dalam penelitian ini mengambil 16 pekerja departemen produksi sebagai sampel penelitian. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data keluhan subjektif kelelahan dengan kuesioner menggunakan 30 item gejala kelelahan umum diadopsi dari IFRC (International Fatigue Research Committee of Japanese Association of Industrial Health), serta wawancara kepada pekerja departemen produksi untuk mengetahui usia, masa kerja, stats gizi dan shift kerja pekerja. Sedangkan untuk kondisi lingkungan seperti suhu dan kebisingan diukur secara langsung dengan menggunakan alat ukur. Analisis data menggunakan uji hubungan adalah uji chi square dan korelasi person. Dari uji chi square didapatkan untuk usia dengan nilai p-value adalah 0.652 (α > 0.05), masa kerja dengan nilai p-value adalah 0.152 (α < 0.05), suhu lingkungan dengan nilai p-value adalah 0.044 (α < 0.05) dan shift kerja dengan nilai p-value adalah 0.044 (α < 0.05). Sedangkan hasil uji korelasi person didapat bahwa status gizi (IMT) dengan nilai p-value adalah 0.397 (α > 0.05) dan untuk tingkat kebisingan dengan nilai p-value adalah 0.047 (α < 0.05). Sehingga dari uji hubungan yang dilakukan didapat suhu, kebisingan dan shift kerja terdapat hubungan yang signifikan terhadap kelelahan kerja. Sedangkan usia, status gizi (IMT) dan masa kerja tidak ada hubungan yang signifikan dengan kelelahan kerja pekerja di department produksi pada PT Samator Gas Industri Batam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kelelahan Kerja, IFRC (International Fatigue Research Committe: b Fatigue, IFRC (International Fatigue Research Committee)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 620-629 Ilmu Teknik dan yang Berkaitan > 620.8 Teknik yang Berhubungan dengan Faktor Manusia
Divisions: Fakultas Teknik dan Komputer > Teknik Industri
Depositing User: Lia Priscilla
Date Deposited: 25 Oct 2023 10:33
Last Modified: 25 Oct 2023 10:33
URI: http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/5037

Actions (login required)

View Item View Item