Silfia, Ayu (2023) Akibat Hukum Perjanjian Kawin dalam Perkawinan Campuran Berdasarkan Hukum Perdata Internasional. Skripsi thesis, Prodi Ilmu Hukum.
Text
cover.pdf - Submitted Version Download (2MB) |
|
Text
bab I.pdf - Submitted Version Download (5MB) |
|
Text
bab II.pdf - Submitted Version Download (8MB) |
|
Text
bab III.pdf - Submitted Version Download (769kB) |
|
Text
bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy |
|
Text
bab V.pdf - Submitted Version Download (656kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Perkawinan adalah sebuah kejadian hukum jika perkawinan itu adalah perkawinan yang dilaksanakan dengan sah. Lonjakan perkembangan yang cukup meningkat terkain teknologi dan ilmu pengetahuan berdampak pada mempermudah terbentuknya hubungan antar masyarakat, suku, dan bangsa dalam segala aspek kehidupan. Salah satu dampaknya adalah munculnya perkawinan antara pasangan yang berbeda kewarganegaraan. Perkawinan yang beda negara seringkali menimbulkan masalah, terutama mengenai pencatatan perkawinan yang berlangsung di negara asal calon suami atau negara asal calon istri. Penerapan Masalah yang muncul dalam prosedur pernikahan campuran dari berbagai kebangsaan adalah pada tahap mempersiapkan sertifikat dari karyawan panitera pernikahan dan pada tahap mempersiapkan surat atau dokumen lain di bawah hukum negara calon suami atau hukum negara dari istri masa depan. Solusi pemerintah untuk masalah yang muncul dalam prosedur pernikahan campuran adalah dengan memberikan informasi yang jelas dan situs web kepada pasangan yang akan menikah. Menurut penelitian, hukum tersebut berlaku untuk warga negara dari berbagai kebangsaan yang menikah juga berbeda. UU Perkawinan tidak secara tegas membahas konsekuensi hukum terkait pernikahan berlainan negara. Peraturan mengatur terkait konsekuensi hukum dari posisi anak, harta dan status kepemilikan hakm atas tanah dari perkawinan campuran diatur sesuai dengan hukum yang berlaku dimana memberikan perlindungan kepada WNI bila melakukan perkawinan dengan orang dari negara lain, serta konsekuensi hasil pernikahan beda negara, yang sudah menghapuskan peraturan yang memihak pihak tertentu.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | HukumPerdata Internasional, Antar Negara, Perkawinan Campuran: International Civil Law, Interstate, Mixed Marriage |
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340-349 Ilmu Hukum > 341 Hukum Internasional 300 Ilmu Sosial > 340-349 Ilmu Hukum > 346 Hukum Privat, Hukum Perdata |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Melsa Yulia Putri |
Date Deposited: | 22 May 2023 12:15 |
Last Modified: | 19 Jun 2024 03:33 |
URI: | http://repository.upbatam.ac.id/id/eprint/2744 |
Actions (login required)
View Item |